Selamat datang di Pondok Gigi, yuk Reservasi & Konsultasi sekarang. Hanya Klik Button What's App di bawah!

"Home Of The Best Dentist"

Apakah Crown Gigi Bisa Dilepas dan Dipasang?

Pernah merasa crown gigi Anda terasa longgar, tidak nyaman, atau warnanya mulai berubah? Lalu muncul pertanyaan, “Apakah crown gigi bisa dilepas dan dipasang lagi tanpa harus membuat yang baru?” 

 

Pertanyaan ini wajar, apalagi mengingat crown gigi (mahkota gigi) dibuat dengan biaya dan waktu yang tidak sedikit. 

 

Jawabannya: Bisa, tapi ada syaratnya. Tidak semua crown dapat dipasang ulang, karena proses pelepasannya punya risiko kerusakan baik pada crown maupun gigi penyangga. Tapi tenang di Pondok Gigi bisa mengatasi hal tersebut.

 

Pada artikel ini, kita akan membahas syarat crown gigi bisa dilepas, proses pelepasan, risiko, dan alternatif solusi terbaik, dilengkapi data ilmiah, studi kasus, dan rekomendasi dokter gigi profesional.

 

Ilustrasi edukatid jenis-jenis crown gigi: porselen, zirconia, logam dan kombinasi

Apa Itu Crown Gigi dan Fungsinya?

Crown Gigi adalah mahkota gigi tiruan yang dibuat untuk menutupi seluruh permukaan gigi, biasanya setelah gigi mengalami kerusakan parah atau pasca perawatan saluran akar. 

 

Fungsi Utamanya:

  • Melindungi gigi dari kerusakan lanjutan,
  • Memberikan bentuk, ukuran, dan warna gigi
  • Mengembalikan fungsi kunyah

Jenis Bahan Crown Gigi:

  • Porcelain Fused to Metal (PFM): Kombinasi kekuatan dan estetika (tersedia di Pondok Gigi)
  • Full Porcelain/Ceramic: Estetika terbaik, cocok untuk gigi depan. (tersedia di Pondok Gigi)
  • Zirconia: Tahan lama dan estetis, cocok untuk semua posisi gigi. (tersedia di Pondok Gigi)
  • Full Metal: Paling kuat, tapi kurang estetis
  • Resin: Biaya lebih rendah, namun umur pakai lebih pendek.

Apakah Crwon Gigi Bisa Dilepas dan Dipasang Lagi?

Secara teori bisa, tapi ada faktor penentunya:

Kondisi yang Memungkinkan Crown Dipasang Ulang

  • Dipasang dengan semen sementara (temporary cement) → mudah dilepas tanpa merusak.
  • Crown masih utuh  → tidak ada retak atau patah
  • Gigi penyangga stabil → tidak mengalami perubahan bentuk atau kerusakan

Kondisi yang Tidak Memungkinkan

  • Pemasangan permanen dengan semen kuat  → saat dilepas, crown bisa rusak
  • Rusak rapuh atau sudah aus
  • Gigi penyangga mengalami perubahan signifikan.

Proses Melepas Crown Gigi

Menurut Clinical Procedures for the Removal of Fixed Dental Prostheses, ada dua metode utama:

 

1. Metode Non-Destruktif (crown diselamatkan)

  • Menggunakan alat pengangkat crown (crown remover) untuk menggoyang dan melonggarkan semen.
  • Aman untuk crown yang masih ingin dipakai kembali.

Metode Destruktif (crown dipotong)

  • Dokter memotong crown dengan bur khusus.

  • Aman untuk gigi penyangga, tapi crown lama tidak bisa digunakan lagi

Risiko Melepas dan Memasang Ulang Crown

  • Crown patah saat pelepasan.

  • Gigi penyangga menjadi sensitif.

  • Pemasangan ulang kurang rapat → memicu karies.

  • Warna crown lama tidak cocok lagi dengan gigi sekitarnya.

Studi Kasus di Klinik Pondok Gigi

Seorang pasien datang dengan keluhan crown gigi belakang terasa goyang. Setelah pemeriksaan:

 

  • Crown masih utuh, bahan PFM.

  • Gigi penyangga sehat.

  • Pemasangan awal menggunakan semen sementara.

Tindakan: crown dilepas dengan metode non-destruktif, dibersihkan, lalu dipasang ulang dengan semen permanen.


Hasil: fungsi kunyah kembali normal, dan pasien tidak perlu membuat crown baru.

Alternatif Jika Crown Tidak Bisa Dipasang Ulang

Jika crown lama rusak atau tidak pas lagi, dokter akan menyarankan membuat yang baru.

 

Pilihan bahan modern seperti Zirconia dan E-max memiliki kekuatan dan estetika tinggi, serta lebih tahan lama.

 

Crown gigi bisa dilepas dan dipasang lagi dalam kondisi tertentu. Jika sudah permanen atau rusak, biasanya dokter akan menyarankan membuat crown baru untuk hasil yang optimal.

 

Jika Anda merasa crown gigi longgar, berubah warna, atau tidak nyaman, segera lakukan pemeriksaan di Klinik Pondok Gigi. Kami menyediakan layanan:

 

  • Pemeriksaan dan perawatan crown gigi.

  • Pemasangan ulang dengan teknik aman.

  • Pembuatan crown baru dengan bahan premium.

Baca Juga: 

 

Scroll to Top